Sunday, October 23, 2011

jenis fiber optic



Jenis Serat Optik
1. Single-mode
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb86tLj_uuCHN3l4f2fa0HCnywljVJET_xXXVId9YF_HtKUCUByp9pzgxn2XnHI_5zWy0_HkehxSs8KlizjAU5n7QFOH-oXvflgNt1HfHkMTFhLRfeweEJxBAQRvotineN_NuAhZhUAAGh/s400/a+single+mode+fiber+b+perubahan+index+bias.jpg

Pada single mode fiber, terlihat pada gambar bahwa index bias akan berubah dengan segera pada batas antara core dancladding (step index). Bahannya terbuat dari silica glass baik untuk cladding maupun corenya. Diameter core jauh lebih kecil 10 mm) dibandingkan dengan diametercladding, konstruksi demikian dibuat untuk mengurangi rugi-rugi transmisi akibat adanya fading. Single mode fiber sangat baik digunakan untuk menyalurkan informasi jarak jauh karena di samping rugi-rugi transmisi yang kecil juga mempunyai band frkuensi yang lebar. Misalnya untuk ukuran 10/125 mm, pada panjang gelombang cahaya 1300 nm, redaman maksimumnya 0,4 – 0,5 dB/km dan lebar band frekwensi minimum untuk 1 km sebesar 10 GHz.. Perambatan cahaya dalam single mode fiber adalah sebagai berikut

Pada single mode fiber, terlihat pada gambar bahwa index bias akan berubah dengan segera pada batas antara core dan cladding (step index). Bahannya terbuat dari silica glass baik untuk cladding maupuncorenya. Diameter core jauh lebih kecil 10 mm) dibandingkan dengan diameter cladding, konstruksi demikian dibuat untuk mengurangi rugi-rugi transmisi akibat adanya fading. Single mode fiber sangat baik digunakan untuk menyalurkan informasi jarak jauh karena di samping rugi-rugi transmisi yang kecil juga mempunyai band frkuensi yang lebar. Misalnya untuk ukuran 10/125 mm, pada panjang gelombang cahaya 1300 nm, redaman maksimumnya 0,4 – 0,5 dB/km dan lebar band frekwensi minimum untuk 1 km sebesar 10 GHz.. Perambatan cahaya dalam single mode fiber adalah sebagai berikut

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNpvPK7kXFADNRydKUrRcoEtCLpMJ-2TqjDmh_O-oukaQttXkEKQIwxabkPuFvQrqoMgtrPVq6zhoQc0iVC_3HZDbTm04oqN5FEEl6kzbeTM5HP56gH3M8CEuz-wK4PIElNpoFFoUiDty-/s320/perambatan+cahaya+singlemode+step+indeks.jpg

2. Multimode Step Index Fiber

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ5tcAIFyzyeKERz6ne9vHRYLsgtS2AlJSrwIvJ8OQ3HLJWgvECHe6IRWhqgN6UjXJZGM278u5Y8VHh2FclLSu6XQVVzqyR8Qp5w10Ui8K0RZq3UQ62LZXRd4iVebR26CFS0wTEqD2LMpL/s320/am+fiber.jpg
  Serat optik ini pada dasarnya mempunyai diameter core yang besar (50 – 400 um) dibandingkan dengan diameter cladding (125 – 500 um). Sama halnya dengan single mode fiber, pada serat optik ini terjadi perubahan index bias dengan segera (step index) pada batas antara core dan cladding. Diameter core yang besar (50 – 400 um) digunakan untuk menaikkan effisiensi coupling pada sumber cahaya yang tidak koheren seperti LED. Karakteristik penampilan serat optik ini sangat bergantung pada macam material/bahan yang digunakan. Berdasarkan hasil penelitian, penambahan prosentase bahan silica pada serat optik ini akan meningkatkan penampilan (performance). Tetapi jenis serat optik ini tidak populer karena meskipun kadar silicanya ditingkatkan, rugi-rugi dispersi sewaktu transmit tetap besar, sehingga hanya baik digunakan untuk menyalurkan data/informasi dengan kecepatan rendah dan jarak relatif dekat. Perambatan gelombang pada multimode step index fiber sebagai berikut :

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiONnhfxY2vij_92abc6D8tNVWElNS-3Ek8nLxKzWseGJzhnpBeUdoCWrpPu8atQbH3-sfM3KLV2Kf7WwR2KJz0ayhfKHlU7_d0OcEGfwjBKdNFe6O0Llu6X9CCCn0aliT8kTIbqr9hvbaz/s320/perambatan+cahaya+multimode+graded+indeks.jpg


3. Multimode Graded index

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5jpofuAK1arNi2FSz4pJHqp6AHyQFcsVrzYazpkpOnpjfmrXLDNloMx-aeqBzzoS5lcir3R8AqBeBkZI3sMYiv0iGmQfShvkslOWCRYeuagleT2mjndpz2hLpVeUin9pq49ZjG04q383Q/s320/multimode+step+index+fiber.jpg


Multimode graded index dibuat dengan menggunakan bahan multi component glass atau dapat juga dengan silica glass baik untuk core maupun claddingnya. Pada serat optik tipe ini, indeks bias berubah secara perlahan-lahan (graded index multimode). Indeks bias inti berubah mengecil perlahan mulai dari pusat core sampai batas antara core dengan cladding. Makin mengecilnya indeks bias ini menyebabkan kecepatan rambat cahaya akan semakin tinggi dan akan berakibat dispersi waktu antara berbagai mode cahaya yang merambat akan berkurang dan pada akhirnya semua mode cahaya akan tiba pada waktu yang bersamaan di penerima (ujung serat optik). Diameter core jenis serat optik ini lebih kecil dibandingkan dengan diameter core jenis serat optic Multimode Step Index, yaitu 30 – 60 um untuk coredan 100 – 150 um untuk claddingnya.
Biaya pembuatan jenis serat optik ini sangat tinggi bila dibandingkan dengan jenis Single mode. Rugi-rugi transmisi minimum adalah sebesar 0,70 dB/km pada panjang gelombang 1,18 um dan lebar bandfrekwensi 150 MHz sampai dengan 2 GHz. Oleh karenanya jenis serat optik ini sangat ideal untuk menyalurkan informasi pada jarak menengah dengan menggunakan sumber cahaya LED maupun LASER, di samping juga penyambungannya yang relatif mudah. Perambatan gelombang cahaya pada jenis serat optik ini sebagai berikut : 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_8OAsbx_BkR6D3N2O6KuAwDwgAMZbIo-nhzwxFvOiQEKGKXEYG8xiE5AngNNWnzUon3ChA9UfqN-dTSG4caKUdAHCISPC8GaAps-A7vwZt0sbvSpHs51Gc-1yP6vzXPsctr-u1I6ax2X4/s320/perambatan+cahaya+multimode+graded+indeks2.jpg



Kabel Serat Optik untuk Aplikasi Teresterial

No comments:

Post a Comment