Penggunaan webserver dalam mendukung penetrasi layanan teknologi informasi sangat besar, terutama dalam menyampaikan informasi kepada pengguna, terdapat banyak sekali vendor-vendor penyedia webserver, dari mulai yang dibesut dalam format propietary maupun free (opensource).
Diantara sekian banyak webserver, pada kesempatan kali ini webserver yang akan direview adalahApache, IIS dan Nginx, berikut ini tabel perbandingan masing-masing webserver, harapannya para pengguna dapat memilih sesuai dengan situasi dan kondisi dilapangan, webserver apakah yang baik untuk di implementasikan dalam mendukung kinerja dan mempunyai durability, security dan availability yang baik.
Apache Webserver
Apache | link-download |
---|---|
No | Kelebihan dan Kekurangan |
1 | Open Source |
2 | Proses instalasinya mudah |
3 | Mudah untuk dikustomisasi (Apache hanya punya 4 file konfigurasi) ataupun menambah peripheral dalam web servernya |
4 | Bisa digunakan di berbagai platform mesin dari mainframe sampai embedded system |
5 | Ada komunitas yang besar sehingga mudah mencari solusinya jika ditemukan masalah |
6 | Mudah dicari di internet |
7 | Server Apache otomatis berkomunikasi dengan clientnya untuk mendapatkan tampilan web terbaik |
8 | Keamanannya bagus dan bisa menggunakan SSL (Secure Socket Layer) |
9 | Tidak bisa mengatur load seperti IIS sehingga akan terus memfork proses baru sampai dalam batas yang diijinkan OS. Akan memudahkan penyerang karena RAM akan cepat habis |
10 | Mudah diserang oleh DoS (pada Apache versi 1.3 dan versi 2 sampai versi 2.0.36) |
11 | Apache tidak memproses karakter kutip dalam string Referrer dan User-Agent yang dikirimkan oleh Client. Ini berarti Client dapat memformulasi inputnya secara hati-hati untuk merusak format baris log akses |
IIS Webserver
IIS | link-download |
---|---|
No | Kelebihan dan Kekurangan |
1 | Lebih kompatibel dengan Windows karena memang IIS adalah keluaran Microsoft |
2 | Unjuk kerja untuk PHP lebih stabil, handal, dan cepat |
3 | Adanya kemampuan diagnostik untuk pelacakan kesalahan (bisa dikustomisasi) |
4 | Untuk platform .NET, user hanya bisa menggunakan IIS |
5 | Memiliki score tertinggi dari web server lainnya untuk masalah bug |
6 | Tidak gratis (web server berbayar) |
7 | Port 80 (Port untuk layanan web) sangat mudah diserang oleh cracker |
8 | Keamanan file log juga sangat mudah ditembus sehingga system password pun akan mudah didapatkan |
Nginx Webserver
NGINX | link-download |
---|---|
No | Kelebihan dan Kekurangan |
1 | Performanya yang tinggi, stabil, memiliki banyak fitur |
2 | Mudah dikonfigurasi |
3 | Menggunakan hanya sedikit sumberdaya pada server |
4 | Tidak bergantung kepada thread untuk melayani klien |
5 | Belum support IPV6 |
6 | Update/patchnya versi terbarunya lama keluar |
7 | Fast-CGInya tidak berfungsi maximal |
8 | Pemakainya tidak sebanyak Apache atau IIS (komunitasnya tidak sebanyak Apache atau IIS) |
sumber : http://www.unnes.us/kelebihan-kekurangan-webserver/
No comments:
Post a Comment